Why Radio

Brian Kaminsky, President of Programmatic and Data Operations dari iHeartMedia, melakukan suatu studi neuroscience untuk mendapatkan visualisasi seperti pada MRI. Ia ingin mengetahui bagaimana cara otak dan pikiran kita dalam mengencode, yaitu mencatat dan mengkonversi input suara, dibandingkan dengan input gambar/ visual. Kemudian, kepada setiap partisipan, Brian memutar pesan 2 kali. Satu dalam bentu iklan TV dan yang satunya lagi dalam bentuk iklan radio.

Hasilnya? Pencatatan memori pada iklan radio secara rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan TV. Tidak hanya itu, ketika judul dari film disebutkan di dalam iklan, pencatatan memori lewat Radio lebih tinggi 220% dibanding TV. Singkatnya, dalam delapan rangkaian tes, Radio mengungguli TV di 7 hasil tes diantaranya.

Why PublicaFM

Banyak yang berkata bahwa kita akan menjadi seperti rata-rata dari lima orang yang paling sering kita temui. Bahkan dampaknya bisa jauh lebih dahsyat lagi. Karena apapun yang kita masukkan ke dalam pikiran kita setiap harinya, tidak hanya akan mempengaruhi kita, tetapi juga akan membentuk siapa diri kita jadinya.

Sebagian besar pakar dunia sepakat bahwa KECERDASAN, termasuk mindset di dalamnya, bukanlah sifat bawaan (nature) atau hasil binaan (nurture), bukan karena gen ataupun lingkungan. Karena KECERDASAN atau MINDSET, adalah proses ‘memberi dan menerima’ yang terus berlangsung diantara gen dan lingkungan. Sebagaimana dikatakan oleh Gilbert Gottlieb, seorang ahli syaraf terkemuka, bahwa gen dan lingkungan sebenarnya tidak sekedar bekerja sama seiring dengan perkembangan kita, tetapi gen juga membutuhkan masukan dari lingkungan untuk dapat bekerja secara tepat.

Maka pertanyaannya kemudian, dalam lingkungan seperti apakah kita sehari-hari bergaul atau hang out? Musik-musik dan percakapan macam apa saja yang setiap hari, baik sengaja atau tidak, kita masukkan ke dalam pikiran kita?

Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itulah yang menjadi reason for being keberadaan PublicaFM. Dimana PublicaFM menjadi radio yang,

  • Menyebarkan semangat kemandirian, yang berjiwa entrepreneurship dan memiliki mental penemu (atau pendorong kemajuan vertical), kepada kelompok “the urban middle-class millennials” yang diyakini menjadi pelaku utama sejarah Indonesia di masa mendatang.
  • Kepada generasi millennials, kami ingin memasyarakatkan ‘konsep landak’ (The Hedgehog Concept) Jim Collins, agar setiap individu yang lahir antara tahun 1981-1994, mengenali apa yang manjadi passion, minat, hasrat, serta keinginannya yang paling kuat, di bidang apa saja, dimana mereka bisa menjadi yang terbaik di dunia dan mengenali mesin ekonominya.
  • Semua tujuan itu kami lebur ke dalam spirit yang kami serukan di setiap waktu: “Jadilah versi terbaik dirimu!” sebagaimana maksud dan tujuan Tuhan menciptakan kita dalam hidup ini.

    Dengan kondisi itulah, maka seluruh isi siaran PublicaFM, dirancang layaknya ‘briefing’ bagi pendengarnya, atau setidaknya memberi lingkungan yang konstruktif bagi “creative arsenal”, yaitu gudang tempat penyimpanan, pembuatan, dan perbaikan senjata kreativitas bagi generasi muda kita, tanpa kehilangan daya tarik dan unsur ‘fun’.

    Untuk itu, PublicaFM terus membangun aliansi dan berafiliasi dengan semua guru bangsa dan putera-puteri terbaik bangsa yang ada, termasuk dengan para akademisi dan praktisi.

    Coverage Area


    Jakarta

    Bekasi

    Tangerang

    Depok

    Bogor


    89.6 PublicaFM Jakarta

    Jl. Kendal No. 9, Menteng
    Jakarta Pusat 10310
    bisnis@publicafm.com
    https://www.publicafm.com

    Ⓒ2022 www.publicafm.com
    Site template by freehtml5.co